Telepon Darurat : 08115231560

Search
Close this search box.

Ayam Berkokok di Rumah

Ayo Masyarakat Berhenti Merokok di dalam Rumah

Puskesmas Teluk Bogam, yang berlokasi di Desa Teluk Bogam, Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, memiliki tantangan besar dalam mendorong masyarakat setempat untuk menerapkan Perilaku Hidup Sehat dan Bersih (PHBS). Salah satu masalah yang dihadapi adalah masih banyaknya anggota keluarga yang merokok di dalam rumah, padahal ini merupakan salah satu indikator PHBS yang harus dipenuhi.

Merokok di dalam rumah tidak hanya berbahaya bagi perokok itu sendiri, tetapi juga bagi anggota keluarga lain yang terpapar asap rokok. Asap rokok mengandung lebih dari 4.000 zat kimia berbahaya, termasuk tar, nikotin, karbon monoksida, dan karsinogen. Paparan asap rokok dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti kanker paru-paru, penyakit jantung, stroke, asma, bronkitis, infeksi saluran pernapasan, dan gangguan pertumbuhan pada anak-anak.

Untuk mengatasi masalah ini, Puskesmas Teluk Bogam meluncurkan program inovatif yang bernama Ayam Berkokok di Rumah. Program ini merupakan akronim dari “Ayo Masyarakat Berhenti Merokok di dalam Rumah”. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya merokok di dalam rumah dan mendorong mereka untuk merokok di luar rumah saja.

Salah satu inovasi yang dilakukan dalam program ini adalah membuat asbak untuk luar rumah berbahan tempurung kelapa. Tempurung kelapa dipilih karena merupakan bahan lokal yang mudah didapat dan murah di Desa Teluk Bogam, yang merupakan daerah pesisir dengan banyak tanaman kelapa. Tempurung kelapa juga ramah lingkungan dan dapat digunakan kembali.

Cara membuat asbak tempurung kelapa ini sangat sederhana. Hanya dengan membelah satu buah kelapa menjadi dua bagian, kemudian menempelkan sepotong tongkat kayu pada salah satu sisi tempurung sebagai penyangga, maka asbak tempurung kelapa siap digunakan. Asbak ini dapat diletakkan di halaman depan rumah atau di sudut-sudut luar rumah lainnya.

Selain membuat asbak tempurung kelapa, program Ayam Berkokok di Rumah juga melibatkan kegiatan penyuluhan tentang bahaya merokok bagi kesehatan dan kerja sama dengan perangkat desa dan pengurus rukun tetangga (RT). Penyuluhan dilakukan dengan metode interaktif dan demonstratif, menggunakan media penyuluhan yang menarik dan mudah dipahami. Kerja sama dengan perangkat desa dan RT dilakukan untuk mendapatkan dukungan dan partisipasi dari masyarakat dalam menjalankan program ini.

Program Ayam Berkokok di Rumah merupakan salah satu upaya Puskesmas Teluk Bogam untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat setempat. Dengan program ini, diharapkan masyarakat dapat memenuhi salah satu indikator PHBS, yaitu tidak merokok di dalam rumah. Selain itu, program ini juga dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan, karena mengurangi limbah tempurung kelapa dan asap rokok.

Navigasi

Berita

Kotak Saran

Suara Anda, Perbaikan Kami

Kami ingin memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik untuk Anda. Oleh karena itu, kami meminta Anda untuk mengisi kotak saran ini dengan saran, kritik, atau masukan yang konstruktif. Suara Anda akan menjadi bahan perbaikan kami.